4 Pelaku Pengeroyokan Bule Ukraina Segera Dideportasi, Ujar Kemenkumham Bali

Minggu, 06 Februari 2022 – 09:45 WIB
4 Pelaku Pengeroyokan Bule Ukraina Segera Dideportasi, Ujar Kemenkumham Bali - JPNN.com Bali
Kepala Kantor KemenkumHAM Bali Jamaruli Manihuruk. Foto: Antara/Ayu Khania Pranisitha/2022

Kata dia, termasuk terhadap AT dan ID yang melakukan pengeroyokan juga belum ditetapkan sebagai tersangka. 

"Mereka memang mengaku melakukan pemukulan, tapi kami perlu memastikan lagi, karena ada dua alat bukti, apalagi hasil visum belum keluar, baru pengakuan saja dan keterangan saksi, kami akan amankan dulu ada aturannya selama 24 jam untuk kami lengkapi alat bukti, nanti bisa kami titipkan di Rudenim," katanya. 

Ia mengatakan dari video aksi pengeroyokan yang sempat viral di media sosial ini hingga menahan empat WNA di Rudenim, Ditkrimum Polda Bali langsung berkoordinasi dengan konsulat Rusia dan Ukraina serta Imigrasi wilayah Bali.

"Hasilnya terbuka ruang untuk dilakukan tindakan hukum keimigrasian berupa deportasi yang terlibat dalam dua peristiwa pidana ini, nanti kami lihat perkembangan seperti apa," katanya. 

Dijelaskan sebelumnya, berawal pada 31 Januari 2022, warga Rusia datang ke Indonesia untuk berlibur inisial VK bersama pacarnya inisial V, kemudian mereka menyewa motor Honda PCX ke salah satu tempat rental di Bali yang dikelola saudari CEML dibantu pacarnya OZ.

Saat itu, VK menyewa motor rental selama satu bulan kepada CEML, kemudian tanggal 1 Februari motor tersebut hilang, dicuri oleh seseorang dilihat dari CCTV ada yang mengambil, setelah terjadi pencurian itu VK mengabari CEML kalau motornya dicuri oleh seseorang. 

Berlanjut pada 2 Februari, CEML bersama OZ ditemani dua warga negara asing mendatangi tempat tinggal VK di Lime Villa Tibubeneng dengan maksud meminta pertanggungjawaban, karena motor hilang tentu berharap ganti rugi, namun saat datang terjadi keributan antara CEML dan tiga orang tadi dengan VK dan V, diduga di sana terjadi tindakan persekusi terhadap VK. 

"Saat itu juga VK meminta bantuan kepada WNI berinisial PO untuk melaporkan ke polisi, setelah 10 menit kemudian yang datang bukan polisi, melainkan sekelompok warga asing menggunakan mobil SUV hitam tanpa plat nomor, langsung menyeret OZ dan terjadi pengeroyokan," katanya. 

Seluruh 4 pelaku pengeroyokan bule asal Ukraina segera dideportasi, ujar Kemenkumham Bali
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News