Hati-hati, Uang Palsu Beredar di Lombok Utara, Lihat Tuh Buktinya

bali.jpnn.com, LOMBOK UTARA - Satuan Reskrim Polres Lombok Utara berhasil mengungkap otak peredaran uang palsu (upal) yang sempat viral di media sosial.

Pelaku diketahui berinisial Y, 27, asal Dusun Jujun Barat, Desa Rempek Darussalam, Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara, NTB.

Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta didampingi Kasatreskrim AKP I Made Sukadana mengungkap kronologis penangkapan pelaku.

Menurutnya, sebelum menangkap Y, anggota Polres Lombok Utara mendapat informasi tentang adanya paket upal yang dikirim dari Pulau Jawa dengan tujuan alamat pelaku.

“Setelah dilakukan penyelidikan, penangkapan terhadap pelaku dilakukan.

Pelaku mengambil paket upal tersebut di salah satu kantor jasa pengiriman di pertokoan Tanjung,” ujar AKBP Sudarmanta dilansir dari web Humas Polri.

Isi paket itu adalah sejumlah upal senilai Rp 12 juta yang terdiri dari 120 lembar pecahan Rp 50 ribu dan sebanyak 60 lembar pecahan uang Rp 100 ribu.

Saat diinterogasi, pelaku mengakui memesan upal tersebut kepada seseorang di Jawa Barat yang diakuinya kenal melalui Facebook.