Korupsi Dana Kapitasi Puskesmas Babakan Masuk Tahap Penyidikan, Kompol Adi Ungkap Fakta Ini
"Jadi modusnya muncul terkait dengan dugaan mark-up dan adanya laporan fiktif," kata Kompol Adi Budi Astawa.
Untuk mengungkap kerugian negara dalam kasus dugaan korupsi yang bersumber dari dana BPJS Kesehatan ini, penyidik mengandeng BPKP Perwakilan NTB.
Terutama untuk menelusuri kemana larinya uang itu.
“Untuk penelusuran ini kami dibantu tim audit dari BPKP. Sudah kami mintakan dan sekarang sedang berproses," katanya.
Selain menelusuri potensi kerugian negara, pihak kepolisian juga akan mengorek keterangan dari para pihak yang mengetahui dan terlibat dalam pengelolaan anggarannya.
Menurut Kompol Kadek Adi, hal ini untuk mengungkap peran yang akan bertanggung jawab terkait munculnya indikasi perbuatan melawan hukum dalam pengelolaan anggarannya.
Untuk diketahui, dana kapitasi Puskesmas Babakan diterima dalam periode bulanan.
Besarnya dana yang berasal dari BPJS Kesehatan dan disalurkan melalui dinas kesehatan ini berdasar jumlah peserta yang terdafta.
Penyidik Polresta Mataram menaikkan status penyelidikan korupsi dana kapitasi Puskesmas Babakan ke penyidikan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News