Satgas Bali: 11 Orang yang Kontak Erat dengan Pengidap Omicron Asal Surabaya Akan Dites PCR Lagi
bali.jpnn.com, DENPASAR - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali menyebutkan bahwa hasil uji swab berbasis PCR terhadap 11 karyawan hotel yang sempat kontak erat dengan wisatawan asal Surabaya, Jawa Timur, yang terpapar COVID-19 varian Omicron, semua hasilnya negatif.
Meski demikian, pihaknya ingin agar semua pihak tetap waspada untuk mencegah penularan yang makin luas.
"Selanjutnya, semua wajib dikarantina lima hari dan nanti di hari kelima dilakukan tes usap PCR lagi (exit test)," ujar Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali I Made Rentin dalam keterangan tertulisnya di Denpasar, Senin (3/1) malam.
Rentin yang juga Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali itu turut menyampaikan hasil uji swab terhadap kasus WNA Rusia beserta kontak erat karyawan vila juga hasilnya negatif.
Hal tersebut, kata dia, juga berdasarkan hasil komunikasi dengan Satgas Nasional untuk mencegah penyebaran varian Omicron di Pulau Dewata.
Menurut Rentin, penelusuran (tracing) tidak hanya terbatas pada tempat wisatawan menginap, namun juga ke sejumlah objek wisata yang pernah dikunjungi dengan melibatkan tim gabungan dari Dinkes Kabupaten Badung serta penebalan personel Dokkes Polda Bali dan Kodam IX Udayana.
Baca Juga:
Terkait dengan temuan kasus varian Omicron ini, Satgas COVID-19 Provinsi Bali telah berkoordinasi dengan Dinkes Jawa Timur dan Dinkes Kota Surabaya.
Dua pelancong asal Surabaya ini, diketahui sebelumnya sempat berlibur ke Bali selama beberapa, yang juga dibarengi oleh keluarga. (Antara/ket/JPNN)
Satgas Bali: 11 Orang yang sempat berkontak erat dengan pelancong asal Surabaya yang mengidap Omicron, akan dites PCR lagi
Redaktur & Reporter : Ni Ketut Efrata Fransiska
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News