Satgas Covid-19 Minta Tunda Bikin Ogoh-ogoh, Respons MDA Buleleng Mengejutkan
bali.jpnn.com, BULELENG - Melonjaknya kasus Covid-19 di Buleleng memaksa pemerintah daerah bergerak cepat.
Satgas Covid-19 langsung menggelar rapat koordinasi dengan berbagai pihak.
Selain membahas penambahan tempat isolasi terbatas (Isoter) di Buleleng, rapat koordinasi juga membahas persiapan menyambut Hari Raya Nyepi.
Baca Juga:
Utamanya terkait pelaksanaan pawai ogoh-ogoh.
Satgas Satgas Covid-19 menginginkan pawai ogoh-ogoh ditinjau ulang ditengah melonjaknya kasus Covid-19 di Buleleng.
"Oleh karena itu, kami bersama Majelis Desa Adat (MDA) menyampaikan agar lebih awal diantisipasi sehingga tidak terlanjur sudah membuat (ogoh-ogoh) nanti ada kerugian di kalangan masyarakat.
Jadi, lebih baik dari awal ditentukan.
Untuk penundaan nanti akan disampaikan oleh MDA sendiri kepada 'majelis alit' di masing-masing desa," ujar Sekretaris Satgas Covid-19 Buleleng Gede Suyasa.
Satgas Covid-19 Buleleng minta masyarakat menunda bikin ogoh-ogoh untuk menyambut Hari Raya Nyepi. Respons MDA Buleleng mengejutkan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News