Viral Anggota Polres Jembrana Dihentikan Pecalang saat Nyepi, ternyata, OMG!
bali.jpnn.com, GILIMANUK - Pelanggaran saat perayaan Hari Raya Nyepi masih saja terjadi di Bali.
Kali ini seorang oknum anggota Polres Jembrana dihentikan pecalang karena diduga melanggar saat Hari Raya Nyepi, Sabtu (29/3) lalu.
Oknum polisi berinisial TP itu lalu lalang di jalan raya saat umat Hindu Bali menggelar Catur Brata Penyepian.
Oknum polisi itu dihentikan pecalang di Desa Sumbersari karena melintas dengan menggunakan sepeda motor.
Dalam video itu juga terdengar kata-kata dari petugas desa adat, dari mulut oknum polisi yang tinggal di Gilimanuk ini tercium bau alkohol.
Pelanggaran itu spontan viral di media sosial dan menjadi bahan pergunjingan warganet.
Oknum TP dalam video yang beredar sempat meminta maaf.
Dengan mulut berbau alkohol, TP mengaku bersalah dan minta diperbolehkan melanjutkan perjalanan ke Gilimanuk.
Seorang oknum anggota Polres Jembrana dihentikan pecalang karena diduga melanggar saat Hari Raya Nyepi, Sabtu (29/3) lalu. Kasus ini pun viral di media sosial
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
