Angka Kematian Naik, Kamar Jenazah RS Wangaya Overload, Siapkan Tenda Darurat
Sementara sejak awal Juli lalu rata-rata angka kematian pasien di RS Wangaya mencapai 7 pasien meninggal per hari.
Menurutnya, dalam kondisi normal daya tampung kamar jenazah RS Wangaya mencapai 21 jenazah untuk di frezer dan 10 peti jenazah untuk di rak penyimpanan.
Lantaran ada peningkatan hingga 140 persen, pihaknya membuat tenda darurat untuk menyimpan jenazah karena kondisinya sudah overload.
“Per hari ini (Selasa) kami terpaksa menolak 8 jenazah yang rencananya akan dititpkan di RS Wangaya," urainya.
"Untuk jenazah covid, standarnya harus dimasukan peti, kalau jenazah non covid, baru kami simpan di freezer," pungkasnya. (bx/gek/man/JPR)
Jenazah di kamar jenazah RS Wangaya kian menumpuk setelah menerima titipan dari rumah sakit di Bali. Manajemen berencana mendirikan tenda darurat.
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News