Bupati Agus Suradnyana Lengser, Pesannya Tegas: Jangan Ada Kekuasaan Personal!
bali.jpnn.com, BULELENG - Pasangan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana (PAS) dan Wakil Bupati I Nyoman Sutjidra mengakhiri sepuluh tahun masa jabatannya, Sabtu (27/8).
H-1 sebelum lengser, Bupati PAS memimpin apel krida bersama seluruh jajaran Pemkab Buleleng di Lapangan Ngurah Rai Singaraja, Jumat (26/8).
Bupati PAS bersama Wabup Sutjidra di depan jajaran Pemkab Buleleng mengucapkan terima kasih kepada seluruh pegawai yang telah membantu bekerja keras membangun Bumi Panji Sakti.
Menurut Bupati PAS, ada momen bahagia dan duka yang telah dilalui selama 10 tahun terakhir.
Salah satunya adalah pandemi Covid-19.
“Saat susah seperti pandemi Covid-19, kita terus bekerja keras dan bersama-sama menjalankan amanah dari masyarakat,” kata Bupati PAS dilansir dari laman Pemkab Buleleng.
Menurut politikus PDI Perjuangan ini, yang paling penting jajaran Pemkab Buleleng mampu menjalankan tugas dengan penuh integritas, transparan, dan akuntabel.
Semua itu bisa diukur dari dari penghargaan yang diraih oleh Pemkab Buleleng.
Bupati Bupati Putu Agus Suradnyana lengser Sabtu (27/8), pesannya tegas kepada anak buahnya: jangan ada kekuasaan personal!
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News