Briptu Hairul Ikut Seleksi Pasukan Perdamaian PBB di Polda NTB, November Nanti Wisuda S1

bali.jpnn.com, LOMBOK TIMUR - Kematian Briptu Hairul Tamimi, 26, anggota Humas Polres Lombok Timur, tampaknya, masih belum bisa diterima keluarga besar.

Mereka seperti tidak menyangka, pribadi menyenangkan itu meninggal ditembak mati rekan seprofesinya sendiri, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Wanasaba, Bripka MN, 36, Senin (25/10) lalu.

Keluarga besar Briptu Hairul Tamimi masih syok dengan kematian almarhum.

Apalagi, sebelum menghadapi Sang Khalik, tidak ada firasat apapun bakal terjadi tragedi yang menimpa korban.

Dua hari sebelum kejadian korban sempat pulang ke Desa Gontoran, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat saat bertemu keluarga, hanya ada obrolan ringan, tidak lebih.

“Adik kami ini pulang bertemu keluarga usai mengikuti seleksi pasukan perdamaian PBB di Polda NTB.

Kegiatan itu dilaksanakan sampai jam 4 sore, kemudian langsung pulang ke sini.

Pada malamnya, baru kemudian dia (almarhum) pulang ke Lombok Timur,” ujar kakak korban, Fathony Karuniawan, dilansir dari Radarlombok.co.id.