PT AMNT Gandeng Investor China Bikin Smelter di Sumbawa Barat, Serap 2.000 Orang

Minggu, 09 Januari 2022 – 22:12 WIB
PT AMNT Gandeng Investor China Bikin Smelter di Sumbawa Barat, Serap 2.000 Orang - JPNN.com Bali
Tambang AMNT di Kabupaten Sumbawa Barat. Konsentrat tambang masih menjadi ekspor paling tinggi dari NTB. Foto: ANTARA

bali.jpnn.com, SUMBAWA BARAT - Pembangunan konstruksi pabrik pengolahan bijih mineral hasil tambang (smelter) di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) diperkirakan menyerap tenaga kerja sebanyak 2.000 orang.

Jumlah tersebut belum termasuk untuk sektor pembangkit dan infrastruktur lainnya.

Berdasar hasil verifikasi PT Sucofindo selaku lembaga verifikator independen, proses persiapan pembangunan smelter oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) sudah berjalan sebesar 27,56 persen.

Persiapan pembangunan yang sudah berjalan meliputi masalah lahan, detail engineering design (DED), dan nota kesepahaman pembangunan smelter antara PT AMNT dengan perusahaan dari China selaku mitra bisnisnya.

Menurut Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral NTB Zainal Abidin, verifikasi kembali pada Januari 2022.

Hasil verifikasi itu yang menentukan untuk mendapatkan kuota ekspor konsentrat hasil tambang.

"Rencana mobilisasi peralatan dan personel untuk pembangunan camp pada Januari, dilanjutkan dengan pembangunan smelter dan fasilitas pemurnian lumpur anoda (PMR) pada April 2022 dengan target rampung pada 2023," ujar Zainal Abidin.

Zainal Abidin meyakini pembangunan smelter akan benar-benar terwujud karena PT AMNT selaku perusahaan pertambangan yang beroperasi di Batu Hijau, Kabupaten Sumbawa Barat, sudah menjalin kesepakatan dengan investor dari China.

PT AMNT berhasil menggandeng investor China untuk bikin smelter di Sumbawa Barat, NTB, diperkirakan menyerap 2.000 orang tenaga kerja
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News