Ustaz Mizan Qudsiah Minta Maaf, Klaim Tidak Ada Niat Melecehkan Makam Ulama Keramat NTB
bali.jpnn.com, LOMBOK TIMUR - Aksi demo berjilid-jilid akibat cuplikan video ceramah pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) As-Sunnah di Jalan Raya Desa Bagik Nyaka, Kecamatan Aikmel, Lombok Timur, membuat gaduh warga Nusa Tenggara Barat (NTB).
Mereka protes dan tidak terima makam keramat para leluhur NTB didiskreditkan Ustaz Mizan Qudsiah MA LC.
Satu per satu organisasi masyarakat melaporkan ustaz alumni Timur Tengah ini ke Polda NTB.
Baca Juga:
Kepolisian sendiri telah mengamankan Ustaz Mizan Qudsiah MA LC.
Kasusnya saat ini masuk dalam tahap penyidikan.
Aksi masif massa membuat Ustaz Mizan Qudsiah MA LC kembali angkat suara.
Kemarin (8/1), Ustaz Mizan Qudsiah MA LC posting video permohonan maaf yang ditujukan kepada masyarakat NTB dan umat Muslim.
“Kepada saudaraku umat Muslim di Pulau Lombok.
Ustaz Mizan Qudsiah kembali meminta maaf kepada warga NTB dan umat Muslim. Ustaz Mizan Qudsiah mengeklaim tidak ada niat melecehkan makam ulama keramat NTB
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
