Karma Berjalan, Duo Penimbun BBM Solar Bersubsidi Diciduk, Lihat Tangannya
bali.jpnn.com, DENPASAR - Duo penimbun bahan bakar minyak (BBM) jenis solar bersubsidi akhirnya kena karma.
Dua pelaku berinisial SM dan AY, asal Desa Pengambengan, Jembrana, Bali tertunduk lesu saat diciduk aparat Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Bali.
Tangan keduanya diikat saat ditunjukkan kepada awak media.
Kedua penimbun BBM bersubsidi ini diamankan setelah polisi menyita lebih dari 11.000 liter solar bersubsidi yang seharusnya diperuntukkan untuk para nelayan di Kabupaten Jembrana.
“Total ada 57 drum, masing-masing berisi 200 liter solar subsidi.
Total BBM yang ditimbun dua tersangka mencapai 11.400 liter,” ujar Direktur Polairud Polda Bali Kombes Soelistijono saat jumpa pers di Denpasar, Kamis (2/6).
Kombes Soelistijono mengatakan BBM bersubsidi itu seharusnya digunakan untuk kapal-kapal nelayan berbobot di bawah 30 gross ton (GT).
Namun, pelaku menimbun solar itu dan kemudian dipergunakan untuk kapal di atas 30 GT.
Karma berjalan, duo penimbun BBM solar bersubsidi di kawasan Pengambengan, Jembrana, diciduk aparat Ditpolairud Polda Bali, lihat tangannya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News