KPK Cecar Dosen FEB Unud Cara Mengurus DID di Pemkab Tabanan, Ini Temuan Sementara
Senin, 08 November 2021 – 11:43 WIB

Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri. Foto: Antara/HO
Daerah, Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Yaya Purnomo.
Pada Februari 2019, Yaya Purnomo telah divonis 6,5 tahun penjara ditambah denda Rp 200 juta subsidair 1 bulan dan 15 hari kurungan karena terbukti menerima suap dan gratifikasi dalam pengurusan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan DID di sembilan kabupaten.
Salah satunya adalah DID APBN Tahun Anggaran 2018 untuk Kabupaten Tabanan. (antara/lia/JPNN)
Penyidik KPK cecar dosen FEB Unud cara mengurus dana insentif daerah (DID) di Pemkab Tabanan. KPK masih mendalami sebelum menetapkan tersangka
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News