Begini Reaksi Wali Kota Jaya Negara Setelah Kantor Satpol PP Denpasar Diserang OTK, Hhmm
bali.jpnn.com, DENPASAR - Kasus penyerangan Kantor Satpol PP Denpasar, Minggu (26/11) dini hari lalu yang menyebabkan enam anggota terluka mendapat respons Wali Kota IGN Jaya Negara.
Politikus PDI Perjuangan ini langsung menggelar rapat bersama pihak terkait menyikapi serangan mendadak puluhan orang tak dikenal (OTK) pagi buta itu.
“Kami melakukan rapat dengan desa adat, dengan kepala desa, dengan camat dan pihak yang terkait," kata Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara.
Menurut Wali Kota Denpasar, penyerangan terjadi setelah anggotanya melakukan razia pekerja seks komersial (PSK) di kawasan prostitusi Jalan Danau Tempe, Sanur, Denpasar.
Razia dilakukan setelah Satpol PP Kota Denpasar menerima pengaduan dari masyarakat.
"Yang jelas, Satpol PP Denpasar mendapat pengaduan dari masyarakat dan tokoh-tokoh masyarakat di sana (Sanur) yang merasa terganggu dengan kondisi ini," kata Wali Kota IGN Jaya Negara.
Namun, rupanya, razia itu mendapat respons negatif dari beberapa pihak yang melancarkan aksi balasan seusai petugas mengamankan 33 PSK ke Kantor Satpol PP Denpasar.
Sekelompok orang tak dikenal yang berjumlah sekitar 25 orang melakukan penyerangan, penganiayaan dan merusak fasilitas operasional Kantor Satpol PP Denpasar.
"Saya dengar sudah ada penahanan terhadap empat orang pelaku (pelaku penyerangan)," tutur Wali Kota Jaya Negara.
Begini reaksi kerasWali Kota Denpasar IGN Jaya Negara setelah Kantor Satpol PP Denpasar diserang OTK Minggu dini hari, Hhmm
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News