Honorer K2 Nakes Minta Kekhususan, Sentil Perjuangan Melawan Covid-19
bali.jpnn.com, JAKARTA - Kebijakan pemerintah menghapus pegawai non-aparatur sipil negara memicu gelombang protes tak berkesudahan.
Protes terbaru dari Forum Honorer K2 Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur,
Ketua Forum Honorer K2 Kabupaten Ponorogo Ajun menilai kebijakan tersebut sangat tidak manusiawi karena tak mendapat perhatian pemerintah.
"Kami honorer K2 tenaga kesehatan yang bekerja lebih dari 17 tahun, tidak ada perhatian dari pemerintah," kata Ajun kepada JPNN.com.
Melihat perjuangan tenaga kesehatan (nakes) saat pandemi Covid-19 yang sangat besar, rencana penghapusan tenaga honorer, sangat tidak adil.
Honorer nakes justru dilupakan setelah tenaganya habis untuk menangani Covid-19 yang merebak dua tahun terakhir.
Baca Juga:
Hal itu dibuktikan dengan rekrutmen PPPK 2021 yang sangat tidak berpihak kepada honorer K2.
Menurut Ajun, tidak ada afirmasi bagi nakes seperti yang diterima guru honorer.
Berita P3K terbaru: honorer K2 nakes minta kekhususan kepada pemerintah, sentil perjuangan melawan Covid-19, keras
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News