KTT G20 Jadi Momentum, Indonesia Target Sampah Plastik di Wilayah Perairan Berkurang 75 Persen

Kamis, 24 Maret 2022 – 21:56 WIB
KTT G20 Jadi Momentum, Indonesia Target Sampah Plastik di Wilayah Perairan Berkurang 75 Persen - JPNN.com Bali
Kawasan hutan mangrove di Pantai Mertasari, Sanur, Denpasar Selatan. (Sentot Prayogi/JPNN.com)

bali.jpnn.com, DENPASAR - Sampah plastik yang mencemari wilayah laut Indonesia masih menjadi pekerjaan rumah terberat yang tak kunjung terselesaikan.

Kendati demikian, pemerintah percaya diri mematok target penuntasan sampah plastik di perairan Indonesia pada tahun 2025 mendatang.

Menurut Koordinator Bidang Pengendalian Kerusakan Lingkungan Kemenko Marves Muhammad Suhendar, pada tahun 2025 pemerintah berharap volume sampah plastik di seluruh perairan Indonesia mengalami pengurangan signifikan hingga 75 persen.

Suhendar mengatakan kawasan laut di perairan Bali menjadi salah satu perhatian utama Kemenko Maritim dan Investasi (Marves).

Terutama pada ajang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali menjadi momentum gerakan aksi bersih sampah di laut secara nasional.

"Namun, tentu ini tidak bisa hanya pemerintah saja, kita harus bersama-sama kalau di Bali saya lihat cukup kencang pergerakan mengatasi sampahnya," ucap Muhammad Suhendar.

Dari sekitar 2000 ton sampah per hari yang berakhir di perairan Indonesia, sampah plastik jadi momok tersendiri.

Kualitas sumber daya masyarakat dalam membuang sampah tercermin pada tiap-tiap masyarakat itu sendiri.

Ajang KTT G20 jadi momentum bagi Indonesia untuk bersih-bersih, target sampah plastik di wilayah perairan berkurang 75 persen
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News