Pawai Ogoh-ogoh di Kota Denpasar Obati Rindu Warga Bali, Tetapi Kendur Prokes nih

Jumat, 04 Maret 2022 – 05:24 WIB
Pawai Ogoh-ogoh di Kota Denpasar Obati Rindu Warga Bali, Tetapi Kendur Prokes nih - JPNN.com Bali
Suasana pengarakan ogoh-ogoh pada malam Pengerupukan jelang Hari Raya Nyepi di Banjar Kaja, Kelurahan Sesetan, Denpasar Selatan, Rabu (2/3) malam sebelum hujan datang mengguyur. Foto: Sentot Prayogi/JPNN.com

bali.jpnn.com, DENPASAR - Akhirnya masyarakat Bali kembali bisa menyaksikan pawai ogoh-ogoh.

Pada malam Pengerupukan Hari Suci Nyepi, Rabu (2/3), pawai berlangsung aman.

Menurut pantauan JPNN.com somya atau pengarakan ogoh-ogoh di sejumlah titik tampak semarak.

Antusiasme warga tidak bisa dibendung, meskipun di beberapa wilayah Denpasar diguyur hujan.

Hanya saja, di balik kemeriahan tersebut, warga Denpasar tetap harus waspada dengan ancaman Covid-19 varian Omicron yang kembali menyebar.

Camat Densel Made Sumarsana mengakui protokol kesehatan (prokes) pada malam Pengerupukan tampak kendur dan tidak terkendali.

"Secara peraturan sebenarnya kita sudah sangat ketat untuk menjaga prokes,”  kata Sumarsana.

Sayangnya, keadaan di lapangan sulit dikendalikan.

Pawai Ogoh-ogoh di Kota Denpasar obati kerinduan warga Bali, tetapi kendur prokes nih
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News