Misteri Pura Puseh Penegil Kubutambahan; Tak Izin Ambil Tirta, Semut Besar Berdatangan

Senin, 23 Agustus 2021 – 08:43 WIB
Misteri Pura Puseh Penegil Kubutambahan; Tak Izin Ambil Tirta, Semut Besar Berdatangan - JPNN.com Bali
Pura Penegil Dharma Desa Pakraman Kubutambahan. (Dian Suryantini/Baliexpress.id)

Tidak sembarang orang dapat memasuki areal pura.

Dalam areal pura terdapat lima pelinggih pokok.

Yang paling utama adalah Ratu Hyang Pingit.

Di pelinggih ini pemedek dapat memohon tirta sanjiwani yang dikenal pingit dan tidak sembarang orang bisa mendapatkannya.

Dipingitkan karena dijaga oleh seorang pendeta. Orang hamil tidak boleh nangkil di Ratu Hyang Pingit dan tidak boleh memohon tirta disana.

Sebab bisa keguguran. “Kalau nunas tirta itu harus pemangku yang kajumput oleh Ratu Hyang Pingit. Khusus ada mangkunya,” paparnya.

Lalu ada pelinggih Ratu Ngurah, Pelinggih Ratu Penataran Agung yang diyakini sebagai tempat berkumpulnya para dewa.

Selain itu ada pelinggih Ratu Ayu Mutering Jagat yang diyakini sebagai dewa rejeki, yang menguasai bidang perekonomian.

Pura Puseh Penegil Kubutambahan menyimpan banyak misteri dan keunikan. Bahkan, masing-masing bagian di dalam pura punya tupoksinya masing-masing
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News