Kronologis Jenazah Tertukar di RSUD Selong Terkuak: Ternyata Gara-gara Pak Sopir
bali.jpnn.com, LOMBOK TIMUR - Manajemen RSUD dr. R. Soedjono Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) akhirnya angkat bicara terkait insiden tertukarnya jenazah yang terjadi 10 Agustus 2021 lalu.
Permintaan maaf tersebut disampaikan setelah kronologis tertukarnya kedua jenazah terkuak.
Ternyata insiden itu terjadi gara-gara ulah sopir ambulans.
Baca Juga:
Pihak rumah sakit meminta maaf jenazah warga Bagik Nyaka Kecamatan Aikmel bernama Inak Marhamah dengan jenazah warga Montong Betok, Hj. Astutik, tertukar saat proses pemulangan.
Meski begitu, Kabaghumas RSUD dr. R. Soedjono Selong, Ahmad, bersikukuh pemulangan kedua jenazah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Kebetulan kedua warga meninggal di hari yang sama,” ujar Kabaghumas RSUD dr. R. Soedjono Selong, Ahmad, dikutip dari Radarlombok.co.id.
Menurut Ahmad, sebelum kedua jenazah dipulangkan, petugas yang berjaga di ruang jenazah terlebih dahulu berkoordinasi dengan sopir ambulans yang akan membawa jenazah tersebut.
Dari kedua jenazah, jenazah Inak Marhamah sudah siap untuk diantar pulang ke rumahnya.
Insiden tertukarnya dua jenazah di RSUD dr R Soedjono saat proses pemulangan akhirnya terkuak. Dari hasil pemeriksaan, ternyata gara-gara sopir ambulans
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News