Kronologis Jenazah Tertukar di RSUD Selong Terkuak: Ternyata Gara-gara Pak Sopir
Pangkal masalahnya, begitu jenazah sudah dimasukkan ke dalam mobil ambulans, sopir hanya mengingat jenazah Hj. Astuti.
Baca Juga:
Sopir ambulans itu kemudian menghubungi pihak keluarga almarhum Hj. Astuti.
“Jenazah pun langsung dibawa ke Montong Betok,” tutur Ahmad.
Namun, sesampainya di Montong Betok pihak keluarga kaget lantaran saat peti jenazah dibuka ternyata bukan jenazah Hj. Astuti melainkan Inaq Marhamah.
Pihak keluarga kemudian memanggil sopir ambulans.
Setelah itu keluarga almarhum Hj. Astuti meminta sopir ambulans kembali membawa jenazah Inaq Marhamah ke rumah sakit.
“Sopir ambulans tersebut langsung menelpon rekannya yang ada di RSUD bahwa jenazah yang dia bawa ke Montong Betok itu salah,” paparnya.
Menurutnya, saat insiden terjadi, jenazah Hj. Astuti masih berada di rumah sakit. Balik dari Montong Betok, sopir ambulans itu pun langsung bergegas membawa pulang jenazah Hj. Astuti ke rumahnya.
Insiden tertukarnya dua jenazah di RSUD dr R Soedjono saat proses pemulangan akhirnya terkuak. Dari hasil pemeriksaan, ternyata gara-gara sopir ambulans
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
