11 Sekolah Nekat Gelar PTM saat PPKM Darurat, Bupati Murka, Respons Disdik Tak Terduga

bali.jpnn.com, LOMBOK BARAT - Rupanya masih ada sekolah di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) meski kawasan tersebut masuk zona merah.
Setidaknya tercatat ada 11 sekolah yang masih melaksanakan PTM dengan alasan mendapat izin dari Dinas Pendidikan.
Kondisi ini membuat Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid murka. “Kan sudah saya putuskan tidak boleh ada yang buka.
Kalau ada yang buka tanyakan ke Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud),” ujar Bupati H. Fauzan Khalid dikutip dari Radarlombok.co.id.
Menurutnya, penyebaran covid-19 saat ini tidak memandang sekolah itu sekolah negeri atau swasta.
Dengan kondisi tersebut, seharusnya tidak ada sekolah yang menggelar belajar tatap muka di daerah zona merah.
Apalagi, PPKM level III tengah diterapkan di Lombok Barat di tengah melonjaknya kasus covid-19 di kawasan tersebut.
Di lain sisi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudyaan Lombok Barat H. Nasrun mengatakan, dari 11 sekolah tersebut sudah ada yang ditutup.
Masih ada 11 sekolah di Lombok Barat yang menggelar pembelajaran tatap muka di tengah pemberlakuan PPKM Darurat. Kondisi ini membuat Bupati tidak senang
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
BERITA TERKAIT
- Pelajar SDN 28 Dangin Puri Terpapar Covid-19, Disdikpora Denpasar Stop PTM
- Covid-19 Naik Daun, ops Yustisi Lombok Barat Malah Temukan Banyak Pelanggar, Jumlahnya Fantastis!
- PTM Sekolah Jadi Klaster Baru, 106 Siswa dan Guru di Kota Denpasar Positif Covid-19
- FIXED! Pemkot Denpasar Stop PTM dan Tutup Sementara Fasilitas Publik
- Lombok Barat NTB Diguncang Gempa 4,6 SR, Terasa Hingga ke Denpasar dan Badung
- MotoGP di Depan Mata, Bundaran Giri Menang Square Siap Berdandan, Yang Lain Tak Mau Ketinggalan