Temuan di Kupang NTT: Limbah Medis RS Belum Dikelola Maksimal, Pahami Dampaknya
Rabu, 16 Februari 2022 – 01:39 WIB

Sejumlah limbah medis menumpuk di salah satu RS di Kota Kupang. ANTARA/Ho-Humas Polda NTT
Rumah Sakit Jiwa Naimata kurang lebih 5 Kg limbah infeksius.
Rumah Sakit Mamami limbah sampah infeksius, dan Covid-19 per hari kurang lebih 7-8 kg.
Rumah Sakit S.K Lerik memiliki incinerator dan limbah sampah infeksius kurang lebih per hari 50-60 kg.
Ia mengatakan masih belum maksimalnya pengelolaan sampah medis tersebut akibat sampai saat ini hanya terdapat dua jasa transportir dan satu incinerator. (antara/ket/JPNN)
Temuan di Kupang NTT: limbah medis di RS belum dikelola maksimal, pahami dampaknya yang membahayakan
Redaktur & Reporter : Ni Ketut Efrata Fransiska
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News