Ustaz Mizan Qudsiah Diamankan, Kemenag NTB Ingatkan Kalau Dakwah Jangan Provokatif
"Kami harap masyarakat mengedepankan cara-cara yang persuasif, jangan sampai anarkis," imbuh Zaini Abdad.
Baca Juga:
Dalam rapat koordinasi dengan pemerintah daerah, seluruh organisasi kemasyarakatan (ormas) sudah sepakat bahwa dalam menyampaikan ceramah kepada umatnya tidak menghakimi ataupun menyinggung perasaan orang lain.
Karena, dakwah itu, kata dia, mengajak dan memberikan pemahaman yang baik kepada orang dan tidak sampai memprovokasi.
"Jadi, ini yang seharusnya dikedepankan, karena tugas kita juga harus menjaga kondusifitas keamanan daerah," ucapnya.
Ia mengakui, perusakan pondok pesantren As-Sunnah, Bagek Nyaka sudah mencoreng nama baik daerah NTB.
Apalagi NTB akan menjadi tuan rumah MotoGP, sehingga perspektif tidak aman ini akan memunculkan sesuatu yang sangat negatif bagi daerah.
"Jangan sampai ini berlanjut kemana-mana, karena ini bahaya," papar Zaidi Abdat. (antara/lia/JPNN)
Ustaz Mizan Qudsiah yang memicu keresahan warga NTB akhirnya diamankan. Kemenag NTB mengingatkan kalau dakwah jangan provokatif
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News
