Hasil Autopsi Tahanan Terduga Korban Aniaya Polisi Sudah Keluar

Kamis, 30 Desember 2021 – 09:27 WIB
Hasil Autopsi Tahanan Terduga Korban Aniaya Polisi Sudah Keluar - JPNN.com Bali
Ilustrasi jenazah. Foto: ANTARA/Ho

bali.jpnn.com, SUMBA BARAT - Hasil autopsi tahanan yang meninggal di dalam sel Polsek Katikutana, karena diduga menjadi korban aniaya oknum polisi sudah keluar.

”Hasil autopsinya sudah ada, kami berencana hari ini baru akan merilisnya tetapi diundur," kata Kapolres Sumba Barat, AKBP F.X Irwan Arianto kepada ANTARA saat dihubungi dari Kupang, Rabu (29/12). 

Hal ini disampaikannya berkaitan dengan perkembangan kasus meninggalnya seorang tahanan bernama Arkin di dalam sel Polsek Katikutana, Polres Sumba Barat. 

Arkin ditangkap di rumah pamannya bernama Andreas Maki Pawolung pada Rabu (8/12) malam, sekitar pukul 23.00 WITA, karena diduga melakukan penganiayaan dan pencurian ternak.

Irwan mengatakan bahwa rilis kasus ini ditunda karena pengacara Arkin sedang berada di Kupang karena masih merayakan Hari Raya Natal bersama keluarga. 

"Jadinya kami tunda sampai selesai Tahun Baru 2022 sambil menunggu pengacaranya kembali ke Sumba Barat," tambah dia. 

Pihaknya mengatakan bahwa untuk hasil auptopsi sendiri akan disampaikan oleh dokter forensik karena yang berkompeten menyampaikannya adalah dokter sendiri. 

Kasus ini menjadi atensi Kapolda NTT Irjen Pol Lotharia Latif sehingga langsung mencopot sejumlah polisi yang terlibat dalam penganiayaan itu. 

Hasil autopsi dari tahanan meninggal yang diduga menjadi korban aniaya polisi, sudah keluar
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News