Kocong Meronta saat Dideportasi, Sang Ibu Janji Datang ke Bali Tahun Depan
bali.jpnn.com, DENPASAR - Suasana haru menyelimuti proses pendeportasian bocah asal Ukraina berinisial BS, Kamis (8/8).
Kocong – sapaan akrab BS, 7, dideportasi bersama sang ibu berinisial Sara B, 45, melalui Bandara Gusti Ngurah Rai menggunakan pesawat Qatar Airways, Kamis pagi.
Keceriaan Kocong yang sedang bermain dengan petugas berubah saat akan dideportasi.
Kocong meronta dan menolak dipulangkan ke negaranya bersama sang Ibu.
Kocong terus meronta saat diajak masuk ke mobil yang akan mengantarkannya ke Bandara Gusti Ngurah Rai.
“Iya, ada penolakan (Kocong menolak meninggalkan Bali).
Dia sudah akrab dan nyaman bersama petugas di sini (Imigrasi),” ujar Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar Ridha Sah Putra, Kamis (8/8).
Ibu Kocong, Sara B mengatakan tidak kecewa harus meninggalkan Bali dengan cara dideportasi.
Keceriaan Kocong yang sedang bermain dengan petugas berubah saat akan dideportasi. Kocong meronta dan menolak dipulangkan ke Ukraina.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News