Bokek dan Overstay 52 Hari, Imigrasi Denpasar Deportasi Bule Kanada

Kamis, 18 April 2024 – 10:37 WIB
Bokek dan Overstay 52 Hari, Imigrasi Denpasar Deportasi Bule Kanada - JPNN.com Bali
Petugas Rudenim Denpasar mengawal bule Kanada berinisial BVP saat dideportasi melalui Bandara Ngurah Rai kemarin. Foto: Kemenkumham Bali

Namun, pengakuannya saat itu ia masih berada di Lombok.

BVP justru memiliki masalah keuangan sehingga tidak bisa memperpanjang izin tinggalnya maupun untuk pergi ke Bali.

Setelah itu, BVP melapor ke Kedutaan Besar (Kedubes) Kanada di Jakarta dan menerima informasi bahwa dirinya harus datang ke Imigrasi untuk melapor.

“Klaim BVP, pihak kedutaan akan membantunya untuk menyiapkan tiket penerbangan,” kata Gede Dudy Duwita.

BVP pun diamankan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI I Gusti Ngurah Rai.

“Dari hasil pemeriksaan, BVP telah melampaui izin tinggal yang telah diberikan (overstay) kurang dari 60 hari, tepatnya selama 52 hari,” ucap Gede Dudy Duwita.

BVP terbukti melanggar Pasal 78 Ayat 2.

BVP juga mengaku tidak sanggup membayar denda overstay sebesar Rp 1 juta per hari.

Bokek dan overstay 52 hari di Indonesia, Rumah Detensi Imigrasi Denpasar mendeportasi bule Kanada berinisial BVP melalui Bandara NGurah Rai Bali kemarin
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News