5 Turis Asing Jadi Korban Bus SMP Lab School Unesa 2, Murni Human Error

Penetapan status tersangka setelah penyidik memastikan sopir bus SMP Lab School Unesa 2 Surabaya terlibat sebagai pelaku utama tabrakan beruntun di Desa Pacung, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali, Sabtu lalu (18/6).
AKBP Ranefli Dian Candra mengatakan penetapan tersangka berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan saksi.
"Kecelakaan beruntun yang menyebabkan seorang meninggal dan delapan luka-luka ini akibat kelalaian dari sopir bus itu sendiri," kata AKBP Ranefli Dian Candra.
Menurutnya, penetapan Agus Supriyanto sebagai pelaku utama dalam kecelakaan yang dipicu oleh kelalaian manusia tersebut alias human error.
Polisi masih terus mengumpulkan keterangan saksi-saksi lain yang menyaksikan peristiwa itu.
Kecelakaan bermula saat sebuah bus pariwisata warna oranye dengan nopol B 7134 WGA mengalami rem blong saat melintas dari arah Tabanan menuju kota Denpasar.
Kecelakaan beruntun yang terjadi di Kilometer 39,9 ruas Jalan Pacung, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan menewaskan Ni Wayan Wandani dan delapan orang luka-luka. (antara/lia/jpnn)
5 turis asing jadi korban bus SMP Lab School Unesa 2 Surabaya, mereka menjalani perawatan di RS Siloam. Kepolisian memastikan kecelakaan murni human error
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News