Nyepi Bersamaan dengan Puncak Mudik 2025, FKUB Rilis Seruan Bersama, Simak

bali.jpnn.com, SINGARAJA - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) difasilitasi Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Buleleng tengah menyusun seruan bersama tentang Pelaksanaan Hari Raya Nyepi yang bersamaan dengan puncak Mudik 2025.
Seruan ini bertujuan untuk memperkuat peran pemerintah dalam mengajak pemuka agama, organisasi keagamaan, serta masyarakat luas untuk menjaga kerukunan dan toleransi antar-umat beragama.
Kepala Kesbangpol Buleleng Komang Kappa Tri Aryandono menegaskan bahwa seruan ini bukan hanya sekadar bentuk ajakan.
Menurutnya, seruan bersama ini merupakan bentuk komitmen untuk menjaga kedamaian dan keharmonisan sosial, khususnya menjelang dua perayaan besar keagamaan.
“Penting bagi kita untuk mengedepankan semangat toleransi dan saling menghormati agar Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri dapat berlangsung dengan penuh kedamaian dan saling pengertian,” ujar Komang Kappa Tri Aryandono dilansir dari laman Pemkab Buleleng.
Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Buleleng I Gede Made Metere menyambut baik seruan tersebut.
Menurutnya, Hari Raya Nyepi merupakan waktu yang penuh makna bagi umat Hindu.
Seruan ini menjadi pengingat pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama, terutama ketika perayaan besar agama lainnya berdekatan.
FKUB difasilitasi Kesbangpol Buleleng merilis seruan bersama tentang Pelaksanaan Hari Raya Nyepi yang bersamaan dengan puncak Mudik 2025.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News