Kendaraan Listrik Mendapat Tempat di Bali, SPKLU PLN Catat 1.355 Transaksi

bali.jpnn.com, DENPASAR - Bertambahnya jumlah pengguna kendaraan listrik serta tingginya mobilitas masyarakat selama libur Hari Raya Nyepi dan Idulfitri berpengaruh dengan transaksi energi di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PT PLN (Persero) di Bali.
PLN Bali mencatat terjadi 1.355 kali transaksi di SPKLU dengan konsumsi energi listrik sebesar 25,156 megawatt-hour (MWh) selama libur Hari Raya Nyepi dan Idulfitri 2025.
Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 285 persen atau 2,95 kali lipat dibandingkan libur Lebaran 2024 lalu.
“Banyaknya showroom kendaraan listrik di Bali ikut memudahkan masyarakat mengakses informasi dan membeli kendaraan listrik.
Hal ini ikut menunjang dengan meningkatnya transaksi energi untuk kendaraan listrik,” ujar General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali Eric Rossi Priyo Nugroho dilansir dari Antara.
Menurut data PLN, SPKLU yang terletak di Jalan Hayam Wuruk, Denpasar Timur menjadi yang paling banyak digunakan dengan jumlah 244 transaksi selama periode Libur Lebaran dan Cuti Bersama Idulfitri 2025.
Namun, SPKLU di Tabanan dan Karangasem juga mengalami peningkatan transaksi yang signifikan.
"Kami menduga hal ini terkait dengan arus perjalanan pengguna kendaraan listrik yang melintasi jalur masuk dan keluar Bali melalui jalur Tabanan dan Karangasem," kata Eric Rossi Priyo Nugroho.
PLN Bali mencatat terjadi 1.355 kali transaksi di SPKLU dengan konsumsi energi listrik sebesar 25,156 megawatt-hour (MWh) selama libur Nyepi dan Idulfitri
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News