BTID Angkat Bicara setelah Nama Pantai Serangan Berganti, Sentil Panitia WWF 2024
Pihak tertuduh adalah KEK Kura-Kura Bali dan BTID.
Anggota DPR RI Nyoman Parta bahkan menegaskan meski sebagian besar pulau itu milik KEK dan investor, namanya tidak dapat diubah semena-mena.
Pasalnya, setiap pantai di Bali memiliki sejarah dan laut bukan area privat.
Menurut Zakki Hakim, sejak awal di peta daring itu tidak pernah tertulis nama Pantai Serangan.
Oleh karena itu, siapa saja bisa menandai sebuah tempat dengan nama yang diinginkan.
Kondisi ini terjadi saat hendak pembukaan WWF Ke-10 pada Mei 2024 lalu.
Panitia forum air dunia itu menamai Pantai Serangan dengan Pantai Kura-kura Bali untuk memudahkan 3.000 delegasi mencari lokasi pembukaan konferensi.
“Sejak acara itu sampai sekarang tidak ada yang ganti atau mencabut namanya.
Head of Communication PT BTID Zakki Hakim membantah ada perubahan nama Pantai Serangan menjadi Kura-Kura Bali (Surf Surf by the Waves)
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News