Pemudik Bermotor Bergerak Meninggalkan Bali, Pol PP Sikat Reklame Rapuh di Jalur Mudik
bali.jpnn.com, JEMBRANA - Sejak H-10 Lebaran 2024, pemudik mulai bergerak meninggalkan Bali.
Pantauan di jalan raya Denpasar-Gilimanuk, Jembrana, pemudik yang mengendarai sepeda motor mulai meramaikan jalur ini menuju Pelabuhan Gilimanuk.
Seperti lazimnya pemudik, selain membonceng istri dan anak-anaknya, sejumlah barang seperti tas juga ikut diangkut.
Untuk memberi kenyamanan kepada para pemudik, Satpol PP Jembrana menertibkan reklame di sepanjang jalan utama Denpasar-Gilimanuk yang dianggap membahayakan pemudik.
Penertiban ini harus dilakukan mengingat potensi reklame roboh karena angin kencang, kemungkinan sangat besar besar.
"Dengan cuaca buruk disertai angin kencang yang sering tiba-tiba seperti sekarang ini, reklame itu bisa membahayakan pemudik karena berpotensi roboh ke jalan raya," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jembrana I Made Leo Agus Jaya.
Penertiban juga harus dilakukan lantaran Sebagian izin pemasangan reklame sudah habis, tiang, tali maupun paku untuk memasang reklame ini juga sudah rapuh.
I Made Leo Agus Jaya mengatakan selain keamanan bagi pemudik, pihaknya juga ingin memberikan citra yang bersih dan nyaman bagi Kabupaten Jembrana.
Pemudik bermotor mulai bergerak meninggalkan Bali sejak H-10, Satpol PP Jembrana sikat reklame rapuh di jalur mudik
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News