Penurunan Harga Minyak Goreng dan Daging Ayam di Bali Picu Deflasi

Kamis, 03 Maret 2022 – 22:08 WIB
Penurunan Harga Minyak Goreng dan Daging Ayam di Bali Picu Deflasi - JPNN.com Bali
Ilustrasi pedagang ayam. Foto Mesya/jpnn.com

bali.jpnn.com, DENPASAR - Provinsi Bali mengalami deflasi 0,44 persen (mtm) pada Februari 2022 terutama didorong penurunan harga minyak goreng dan daging ayam ras.

Komponen volatile food pada Februari 2022 yang mengalami deflasi sebesar 2,45 persen (mtm), juga didorong penurunan harga telur ayam ras dan cabai rawit.

Kepala KPwBI Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan penurunan harga minyak goreng tidak terlepas dari upaya pemerintah dalam menjaga kestabilan harga melalui kebijakan penetapan harga eceran tertinggi (HET) yang berlaku mulai 1 Februari 2022.

Untuk penurunan harga daging ayam ras dan telur ayam ras disebabkan kembali normalnya permintaan setelah tahun baru.

"Bali pada Februari memang mengalami deflasi 0,44 persen, setelah pada bulan sebelumnya inflasi 1,03 persen. Deflasi terjadi pada seluruh komponen barang dan jasa," ujar Trisno Nugroho.

Menurutnya, deflasi terdalam terjadi pada kelompok volatile food, diikuti oleh komponen administered price dan core inflation.

Komponen administered price mencatatkan deflasi sebesar 0,16 persen (mtm), terutama disebabkan oleh turunnya tarif angkutan udara sejalan dengan normalisasi harga setelah tahun baru.

Komponen core inflation juga mengalami deflasi sebesar 0,02 persen (mtm), terutama disebabkan oleh turunnya harga komoditas canang sari.

Bank Indonesia Provinsi Bali mencatatkan penurunan harga minyak goreng dan daging ayam di Bali picu deflasi
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News