Penurunan Harga Minyak Goreng dan Daging Ayam di Bali Picu Deflasi

Penurunan harga canang sari terjadi akibat dari normalisasi harga setelah beberapa rangkaian upacara keagamaan yang banyak berlangsung pada Januari 2022.
Upacara keagamaan pada Januari 2022, antara lain Hari Siwa Ratri, Saraswati, Kajeng Kliwon dan Tumpek Kandang, di samping upacara rutin Purnama dan Tilem.
Secara tahunan, Provinsi Bali mengalami inflasi sebesar 2,02 persen (yoy), lebih rendah dibandingkan dengan inflasi bulan sebelumnya sebesar 2,31 persen (yoy) dan inflasi nasional sebesar 2,06 persen (yoy).
Ke depan, inflasi 2022 diperkirakan akan lebih tinggi dibanding inflasi 2021, tetapi masih dalam kisaran sasaran inflasi 3±1 persen.
"Dengan adanya Hari Nyepi pada Maret 2022, diperkirakan meningkatkan permintaan untuk kelompok bahan makanan dan canang sari, sehingga berpotensi menyebabkan kenaikan inflasi," kata Trisno. (antara/lia/jpnn)
Bank Indonesia Provinsi Bali mencatatkan penurunan harga minyak goreng dan daging ayam di Bali picu deflasi
Redaktur & Reporter : Ali Mustofa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News