Buleleng Janji Libatkan Publik Susun RDTR Bandara Bali Baru di Sumberklampok

bali.jpnn.com, DENPASAR - Sekkab Buleleng Gede Suyasa mengatakan, penyusunan rencana detail tata ruang (RDTR) harus dilakukan secara hati-hati.
RDTR juga harus memenuhi masukan dari publik.
Terutama masyarakat di kawasan yang masuk dalam pemetaan Bandara Bali Baru di Kecamatan Gerokgak, Buleleng.
Menurut Gede Suyasa, Pemkab Buleleng akan melakukan lima kali tahapan FGD.
“Ini sudah FGD yang ketiga. Memang kami hati-hati sekali. Karena setiap penentuan RTRW dan RDTR akan berdampak pada isu sensitif di masyarakat.
Karena ini sudah menjadi dinamika masyarakat Buleleng selama puluhan tahun,” ujar Gede Suyasa dilansir dari Radarbali.id.
Penyusunan RDTR ini cukup mendesak setelah ada desakan dari Direktur Bina Perencanaan Tata Ruang Daerah Wilayah I Kementerian ATR/BPN, Reni Windyawati.
Reni meminta Pemkab Buleleng segera menuntaskan kajian teknis RDTR kawasan Bandara Bali Baru pada tahun ini.
Sekkab Buleleng mengatakan, pemerintah akan melibatkan publik saat susun RDTR bahas pembangunan Bandara Bali Baru di Sumberklampok, Gerokgak
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News