Duh, Data Vaksinasi Satgas Covid-19 Buleleng dengan KPC – PEN Tak Sinkron
bali.jpnn.com, SINGARAJA - Persoalan data menjadi persoalan serius dalam penanganan covid-19 di Bali.
Setelah data kasus Satgas Covid-19 di Bali berbeda dengan data nasional, kasus hampir sama terjadi di Buleleng.
Kali ini terkait data realisasi vaksinasi covid-19.
Mengacu data Satgas Covid-19 Buleleng, hingga Senin lalu (6/9), realisasi vaksinasi baru mencapai angka 482.701 jiwa.
Jumlah itu baru menyentuh angka 83,43 persen dari total target 578.549 jiwa.
Sementara versi Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), jumlah warga yang menerima vaksin telah menyentuh angka 537.036 jiwa, atau 92,82 persen dari target yang telah ditetapkan.
“Memang ada selisih data. Karena banyak warga yang merantau ke luar Buleleng. Bisa jadi mereka mendapat vaksin di Badung atau Kota Denpasar.
Sehingga tidak tercatat dalam data kami,” kata Kepala Dinas Kesehatan Buleleng dr. Sucipto dilansir dari Radarbali.id.
Lagi-lagi beda data covid-19 terjadi di lapangan. Satgas Covid-19 melaporkan beda data antara datanya dengan KPC-PEN terkait vaksinasi di masyarakat Buleleng
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News