Trans Metro Dewata Klaim untuk Masyarakat Umum, Bukan Serobot Wisatawan
bali.jpnn.com, DENPASAR - Tudingan Komisi II DPRD Bali bahwa operasional bus Trans Metro Dewata jadi penghalang rezeki pelaku pariwisata yang bergerak di sektor transportasi mendapat tanggapan organisasi angkutan darat (Organda).
Ketua Organda Bali Eddy Dharma Putra mengatakan pangsa pasar Trans Metro Dewata dengan kendaraan pelaku pariwisata berbeda.
Trans Metro Dewata murni melayani masyarakat umum dan pelajar.
“Pangsa pasarnya berbeda, jadi ini yang perlu diluruskan biar Organda tidak dianggap diam saja," ujar Eddy Dharma Putra.
Menurutnya, operasional Trans Metro Dewata berdasar kajian, bahkan sudah ada MOU dengan Dirjen Perhubungan, gubernur, dan wali kota.
"Apa yang dilakukan pemerintah sudah tepat.
MOU bertiga, ada Dirjen Perhubungan, gubernur dan wali kota," kata Eddy Dharma Putra lagi.
General Manager (GM) Trans Metro Dewata Bali Ida Bagus Ekabudy Prihantara mengatakan pelayanan Trans Metro sudah mengikuti standar operasional prosedur.
Organda dan pengelola Trans Metro Dewata Bali mengeklaim untuk masyarakat umum, bukan untuk menyerobot wisatawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News