KPU Gianyar Kesulitan Rekrut PPS di Ubud, Sukawati dan Payangan, Ini Pemicunya
Meski demikian, terdapat sejumlah pelamar yang berlatar belakang pekerja pariwisata, terutama usia muda yang berhasil diajak setelah ditemui di kediamannya saat libur Hari Raya Galungan lalu.
Rentetan libur dari hari raya dan tahun baru juga disebut-sebut sebagai faktor, selain banyaknya pekerja pariwisata yang mulai sibuk mencari nafkah.
Juga ada keraguan dari penyelenggara lama untuk kembali mendaftar di Pemilu 2024, karena melihat pengalaman kerja yang berat saat Pemilu 2019.
"Setelah kemarin selesai hari raya, kami sudah bisa koordinasi dengan pihak desa untuk sosialisasi ke masyarakat.
Astungkara sudah terpenuhi, sekarang kami mengumpulkan berkas mereka untuk diunggah karena secara mandiri mungkin tidak bisa lagi," bebernya.
Yang mengejutkan, kondisi ini tidak hanya terjadi pada Pemilu 2024, tetapi juga pada periode sebelumnya.
Justru, kata dia, kurangnya pendaftar dalam rekrutmen PPS mulai membaik, meskipun Ubud, Sukawati, dan Payangan masih menjadi langganan.
"Sebenarnya ini membaik, dari kecamatan tersebut tidak semua desa kurang.
KPU Gianyar kesulitan merekrut anggota PPS di Kecamatan Ubud, Sukawati dan Payangan, ternyata ini pemicunya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News