Barat Minta Ukraina Serahkan Wilayah ke Rusia, Presiden Zelenskyy Marah Besar

Kamis, 26 Mei 2022 – 15:07 WIB
Barat Minta Ukraina Serahkan Wilayah ke Rusia, Presiden Zelenskyy Marah Besar - JPNN.com Bali
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy berbicara selama wawancara dengan Reuters di Kiev, Ukraina. (ANTARA/Reuters/Umit Bektas/as)

bali.jpnn.com, LONDON - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy tidak bisa menahan amarah dengan usulan negara-negara Barat agar Kiev menyerahkan wilayah dan membuat konsesi dengan Rusia untuk mengakhiri perang.

Komentar-komentar murka Presiden Zelenskyy dan seorang pejabat seniornya muncul saat pasukan Ukraina menghadapi serangan baru di dua wilayah timur yang sebagian dikuasai oleh separatis berbahasa Rusia pada 2014.

"Apa pun yang dilakukan negara Rusia, Anda akan selalu menemukan seseorang yang mengatakan mari kita pertimbangkan kepentingannya," kata Presiden Zelenskyy dalam pidato video Rabu larut malam.

Presiden Zelenskyy mengatakan usulan damai dengan menyerahkan sebagian wilayahnya ke Rusia sama seperti yang dilakukan Nazi Jerman pada 1938 silam.

Sebelumnya, pada pertemuan Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss, mantan Menteri Luar Negeri AS Henry Kissinger, menyarankan Ukraina harus membiarkan Rusia mempertahankan Krimea, yang dicaplok pada 2014.

Dewan Redaksi New York Times mengatakan pada 19 Mei bahwa perdamaian yang dirundingkan mungkin mengharuskan Kiev untuk membuat beberapa keputusan sulit.

Hal ini harus dilakukan mengingat Ukraina kalah dalam sejumlah peperangan militer yang menentukan.

Saran Henry Kissinger ini langsung direspons Presiden Zelenskyy.

Negara-negara Barat minta Ukraina menyerahkan sebagian wilayah ke Rusia, usulan itu membuat Presiden Volodymyr Zelenskyy marah besar
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News