Rusia Kembali Gempur Mariupol, Amerika Tawari Ukraina Mesin Perang

Minggu, 24 April 2022 – 14:03 WIB
Rusia Kembali Gempur Mariupol, Amerika Tawari Ukraina Mesin Perang - JPNN.com Bali
Banyak bangunan bangunan hancur akibat gempuran saat konflik Ukraina-Rusia terus berlangsung di selatan kota pelabuhan Mariupol, Ukraina, Selasa (19/4/2022). Foto: ANTARA/REUTERS/Alexander Ermochenko/aww/cfo)

bali.jpnn.com, KIEV - Klaim Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia telah menguasai kota pelabuhan Mariupol tidak sepenuhnya benar.

Terbukti Rusia kembali menggempur pertahanan terakhir Ukraina yang masih berada di pabrik baja raksasa di Mariupol, beberapa hari setelah Moskow menyatakan menang atas kota di selatan itu.

Dengan kemenangan tersebut, Moskow  mengatakan pasukannya tidak perlu mengambil alih pabrik tersebut.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan militer mereka belum siap untuk mencoba menerobos kepungan Mariupol.

Namun, Presiden Zelenskyy mengatakan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken dan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin akan mengunjungi Kiev Minggu hari ini.

Hal penting yang dibahas adalah tawaran yang diberikan Amerika Serikat terkait kebutuhan jenis senjata yang dibutuhkan Ukraina untuk melawan invasi Rusia yang telah berjalan tiga bulan.

"Begitu kami memiliki (senjata lainnya), begitu jumlah sudah cukup banyak, percaya pada saya, kami akan segera merebut wilayah di sana sini, yang untuk sementara diduduki," kata Presiden Zelenskyy dilansir Antara dari Reuters, kemarin.

Yang menarik, klaim Presiden Zelenskyy bahwa Amerika menawari senjata untuk melawan Rusia belum mendapat respons dari negeri Paman Sam.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan Rusia kembali gempur Mariupol, Amerika langsung tawari Ukraina mesin perang
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News