Drama Suami Bunuh Istri di Mataram; Berawal dari Teleponan Mesra, Tusuk Leher Istri di Kursi Plastik
Jumat, 03 September 2021 – 22:19 WIB
“Terserah kamu sudah. Yang penting saya sayang sama kamu,” ujar terdakwa.
Bukannya luluh, korban justru memberikan jawaban yang tidak menyenangkan.
“Ndak ada malunya kamu ngaku suami padahal bukan,” bebernya.
Merasa harga dirinya diinjak-injak, terdakwa sontak emosi.
Terdakwa segera mengambil pisau yang biasa digunakan membelah buah.
Pisau tersebut kemudian digunakan untuk menusuk leher korban sebanyak satu kali dan langsung mencabutnya.
Terdakwa tusuk leher korban dalam posisi sedang duduk di atas kursi plastik.
Korban langsung lemas dan hendak jatuh tetapi langsung dirangkul terdakwa sambil menutup bekas tusukan dan memapah korban naik ke atas mobil.
Kasus suami bunuh istri mulai disidangkan di PN Mataram. Berdasar dakwaan, pembunuhan berawal dari teleponan sang istri. Kesal, suaminya tusuk leher istri
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News