Produk Olahan Sorgum Petani NTB Tembus Pasar Malaysia dan Timor Leste

“Di Pulau Lombok setidaknya ada 900 desa binaan Astra.
Ditargetkan minimal 100 desa harus mampu ekspor secara mandiri dan mendapatkan repeat order dalam kurun waktu dua tahun, yaitu pada 2023 mendatang,” kata Didi Sumedi.
Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Kemendag Ni Made Ayu Marthini menyampaikan komitmen Kemendag untuk mendukung produk-produk bernilai tambah yang inovatif, seperti hasil olahan sorgum ini.
Menurut Made Ayu Marthini , sSorgum bisa menjadi sumber pangan alternatif menggantikan gandum, padi, atau jagung.
Sorgum dapat dikreasikan menjadi berbagai bentuk makanan dan minuman olahan.
Hal yang menarik adalah inovasi sendok dan garpu dari sorgum.
"Hal ini yang ingin kami dorong promosinya, sekaligus mengedukasi buyers bahwa produk ini sustainable karena bersifat bebas sampah (zero waste).
Kami akan berkoordinasi dengan perwakilan perdagangan Indonesia di luar negeri untuk membukakan akses pasar di 46 kota yang menjadi akreditasi dari Atase Perdagangan dan Indonesian Trade Promotion Center,” kata Made Ayu Marthini.
Produk olahan sorgum petani NTB sukses menembus pasar Malaysia dan Timor Leste senilai Rp 700 juta
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News