Ditjen AHU Tuntaskan 2,9 Juta Permohonan, Awal 2025 Raup PNBP Rp 311 Miliar

Berarti terjadi peningkatan PNBP sebesar 5,30 persen dibandingkan 2024," kata Dirjen AHU Widodo.
Untuk memperkuat integrasi data dan penegakan hukum, Ditjen AHU telah melakukan penguatan kerja sama lintas kementerian/lembaga.
Di antaranya, penandatanganan kerja sama dengan berbagai instansi, seperti Kejaksaan Agung, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan cq. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, dan Otoritas Jasa Keuangan.
"Melalui perumusan regulasi strategis dan kerja sama lintas instansi, Ditjen AHU terus memperkuat fondasi hukum nasional demi transparansi, perlindungan WNI, dan penegakan hukum yang berintegritas," ucap Widodo.
Dalam dunia olahraga, Ditjen AHU berperan dalam proses naturalisasi atlet keturunan Indonesia.
Di triwulan I ini, Ditjen AHU telah menyelesaikan proses naturalisasi enam orang atlet sepak bola untuk membantu timnas dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.
Keenamnya, yaitu Ole Lennard Ter Haar, Dion Marx, Tim Geypens, Dean James, Emil Audero, dan Joey Pelupessy.
"Kami mendukung perkembangan sepak bola nasional dengan memberikan naturalisasi atlet sepak bola keturunan Indonesia, untuk membawa sepak bola nasional ke kancah dunia," ucapnya.
Menkum Supratman Andi Agtas mengapresiasi pencapaian Ditjen AHU yang menyelesaikan 2,9 juta permohonan pada triwulan I 2025.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News