Kronologi Penemuan Mayat Bayi Perempuan Ditarik Biawak di Denpasar Versi Buruh Proyek
bali.jpnn.com, DENPASAR - Warga sempadan Tukad Mati, Kelurahan Ubung, Denpasar Utara, Denpasar, Bali, kemarin (6/12) geger.
Dua orang buruh proyek, Muhammad Helmi, 32 dan Huznuz Zamzam, 28, secara tidak sengaja menemukan mayat bayi perempuan terdampar di pinggir sungai.
Yang mengerikan, mayat bayi itu ditarik seekor biawak di tempat kejadian perkara (TKP) dengan kondisi tangan sebelah kiri sudah tidak ada.
“Dari hasil olah TKP tim Inafis Polresta Denpasar, bayi dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi tangan kiri tidak ada, leher hampir putus dan paha bagian kiri robek,” ujar Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi kepada awak media.
Penemuan bayi malang itu bermula ketika dua saksi yang sama-sama berasal dari Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), tengah bersantai di tempat tinggalnya di Jalan Gunung Catur, Padangsambian Kaja, Denpasar.
Tanpa sengaja keduanya mendapati seokor biawak menarik-narik bangkai di pinggir sungai.
Saksi yang penasaran dengan apa yang dilihat, segera menuju sungai untuk melihat dari jarak dekat.
Setelah mendekat, ternyata biawak itu sedang menarik mayat bayi perempuan.
Begini kronologi penemuan mayat bayi perempuan ditarik seekor biawak di Denpasar, Bali versi buruh proyek, mengerikan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News