Update Operasi SAR KM Linggar Petak 89, 9 ABK Belum Ditemukan, Basarnas Stop Pencarian

bali.jpnn.com, DENPASAR - Operasi SAR hari ketujuh mencari sembilan anak buah kapal (ABK) KM Linggar Petak 89 yang tenggelam di Samudra Hindia, masih terus berlangsung.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) Gede Darmada mengatakan sejak pukul 07.35 WITA, Senin (6/3), tim SAR gabungan lepas sandar dari Pelabuhan Benoa.

Namun, dalam proses pencarian hari ini Basarnas Bali tidak lagi menerjunkan KN SAR Arjuna 229, yang ikut melakukan pencarian sejak hari kedua insiden.

Menurut Gede Darmada, Basarnas Bali hanya menerjunkan Right Inflatable Boat (RIB) berkekuatan tujuh orang personel dari Basarnas, TNI AL, Polair dan SAI rescue.

“Total luas area pencarian hari ini sekitar kurang lebih 34 Nm dari Pelabuhan Benoa,” ujar Gede Darmada dalam pernyataan resminya.

Gede Darmada mengatakan operasi SAR hari ini melibatkan RIB 05 Denpasar, KM Bahari Nusantara dan KM Bahari Nusantara 25.

Dua kapal motor terakhir terlibat upaya evakuasi dan pencarian ABK KM Linggar Petak 89 yang tenggelam di koordinat 09°21'S - 115°03'T sejak kapal pencari ikan tersebut tenggelam, Selasa (28/2) siang pukul 13.00 WITA.

Namun, sejauh ini belum ada perkembangan berarti.