Rafting di Ubud, Enam Orang Tersapu Longsor, Dua Tewas, Tiga Selamat, Satu Masih Hilang

Kamis, 25 November 2021 – 20:27 WIB
Rafting di Ubud, Enam Orang Tersapu Longsor, Dua Tewas, Tiga Selamat, Satu Masih Hilang - JPNN.com Bali
Tim Basarnas Bali mencari korban longsor di area lokasi rafting di Taman Ayun di Banjar Begawan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Kamis (25/11). (Istimewa)

Sedangkan kedua anaknya, yakni Julius ditemukan tewas di lokasi.

Sementara Marvel Sanjaya hingga berita ini diturunkan masih hilang dan dalam proses pencarian.

Selain empat korban dalam satu keluarga, masih ada dua korban lainnya dari musibah tanah longsor yang menggerus kawasan objek wisata rafting alias arung jeram di Tukad Ayung ini.

Kedua korban, masing-masing Nuryanti (36) yang juga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, serta seorang warga negara asing (WNA) asal Swedia atas nama Cleas Henry Jinback (55) yang ditemukan selamat.

"Seluruh korban yang selamat dan meninggal dunia dievakuasi oleh tim SAR gabungan dan selanjutnya dibawa menuju Rumah Sakit Umum Payangan Gianyar," jelas Gede Darmada.

Longsor terjadi ketika para korban usai melakukan aktivitas rafting.

Banyaknya material longsor mengakibatkan korban sulit untuk menghindar.

Pencarian lanjutan terhadap satu orang yang masih dinyatakan hilang akan dilanjutkan esok hari.

Peserta rafting di Tukad Ayung Ubud jadi korban longsor. Enam orang tersapu longsor, dua tewas, tiga selamat, satu masih hilang
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News