Rafting di Ubud, Enam Orang Tersapu Longsor, Dua Tewas, Tiga Selamat, Satu Masih Hilang

Kamis, 25 November 2021 – 20:27 WIB
Rafting di Ubud, Enam Orang Tersapu Longsor, Dua Tewas, Tiga Selamat, Satu Masih Hilang - JPNN.com Bali
Tim Basarnas Bali mencari korban longsor di area lokasi rafting di Taman Ayun di Banjar Begawan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Kamis (25/11). (Istimewa)

bali.jpnn.com, UBUD - Akibat hujan lebat yang terjadi di wilayah Gianyar mengakibatkan terjadinya musibah tanah longsor di Banjar Begawan, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Kamis (25/11).

Akibat peristiwa yang terjadi sekitar pukul 14.00 WITA ini, enam orang menjadi korban.

Tiga orang dilaporkan selamat, dua orang meninggal dunia dan satu orang masih dalam pencarian.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (Basarnas Bali) Gede Darmada mengungkapkan, Basarnas Bali menerima laporan kejadian dari Andi, salah satu keluarga korban yang berada di lokasi.

"Benar kami terima laporan sekitar pukul 14.55 Wita bahwa ada korban tertimpa tanah longsor di Desa Kedewatan Gianyar," kata Gede Darmada.

Dari keenam korban, empat orang merupakan satu keluarga.

Masing-masing Martin Indrawijaya (42) dan istrinya Finna Lianty (38),  serta kedua anak mereka, masing-masing Julius Hans Wijaya (10) dan Marvel Sanjaya (8).

Beruntung, Martin dan Finna selamat dari musibah itu.

Peserta rafting di Tukad Ayung Ubud jadi korban longsor. Enam orang tersapu longsor, dua tewas, tiga selamat, satu masih hilang
Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News