KKB Mengamuk Seusai Panglimanya Tewas, Tembak Mati Warga Sipil di Puncak

Ketika ditanya apakah penembakan itu ada kaitannya dengan tewasnya dua anggota KKB, Irjen Mathius Fakhiri belum bisa memastikan.
Korban tewas setelah timah panas KKB bersarang di dada sebelah kanan.
Dirkrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramdani ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
"Iya, ada warga ditembak sore tadi (Senin, red) pukul 17.15 WIT," ungkap Dirkrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramdani
Dari hasil autopsi korban mengalami luka tembak pada bagian rusuk sebelah kanan.
"Dia (korban) ditembak di lengan kanan tembus dada," kata Kombes Faizal.
Terkait insiden ini, Kapolda Papua meminta masyarakat sementara waktu tidak melakukan aktivitas di luar rumah.
"Saya sudah perintahkan anggota untuk meminta masyarakat sementara waktu tidak melakukan aktivitas di luar rumah bila tidak penting guna menghindari terjadinya insiden penembakan atau penyerangan," kata Irjen Mathius Fakhiri.
Dua anggota KKB, Sabtu (23/4) tewas dalam baku tembak dengan Satgas Gakkum Damai Cartenz di sekitar jembatan Ilame, Kampung Erogama, Distrik Omukia, Kab. Puncak.
KKB kembali mengamuk seusai panglimanya tewas ditembak aparat. Diduga anggota KKB menembak mati warga sipil di Puncak
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News