31 Prajurit Kodam Udayana Akhiri Tugas Pamtas RI-RDTL, Ini Pesan Mayjen Maruli Simanjuntak

bali.jpnn.com, DENPASAR - Prajurit Kodam IX/Udayana yang mengakhiri tugas sebagai Satgas Pamtas RI-RDTL (Republik Indonesia - Republik Demokratik Timor Leste) akhirnya tiba di Dermaga Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Minggu kemarin (5/12).

Menggunakan KRI Teluk Parigi-539, puluhan prajurit Kodam IX/Udayana yang telah menuntaskan tugas di perbatasan selama 9 bulan itu disambut Waasops Kasdam IX/Udayana Letkol Inf Komang Agus Marthana Putra.

“Selamat datang kembali, terima kasih atas pelaksanaan tugas dalam menjaga perbatasan negara antara RI-RDTL yang sudah berjalan aman dan lancar,” ujar Waasops Kasdam IX/Udayana Letkol Inf Komang Agus Marthana Putra dilansir dari kodam-udayana.mil.id.

Waasops lantas menyampaikan pesan dari Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak untuk segera melaksanakan konsolidasi dan segera menyesuaikan diri kembali ke kesatuannya untuk tetap melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai jabatan di satuan masing-masing.

“Tetap jaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan dengan baik.

Apabila kondisi kurang fit, agar segera dilaporkan untuk mendapatkan langkah penangananya,” paparnya.

Prajurit TNI dari Kodam Udayana yang terlibat di Satgas Pamtas RI-RDTL antara lain terdiri dari 16 orang personel Hubdam IX/Udayana, dan 6 orang personel Deninteldam IX/Udayana.

Kemudian 5 orang personel Pomdam IX/Udyana, 2 orang personel Sandidam IX/Udayana, 1 orang personel Infolahtadam IX/Udayana dan 1 orang personel Pendam IX/Udyana.