Politisi Senayan Setuju Bali Segera Buka Sektor Pariwisata dengan Syarat Ketat

bali.jpnn.com, DENPASAR - Pelaku wisata hingga politisi senayan asal Bali kompak menuntut pemerintah pusat agar segera menggerakkan sektor riil secepatnya agar perekonomian Pulau Dewata cepat pulih.

Pasalnya, pandemi covid-19 kali ini benar-benar memukul sektor pariwisata Bali. Kunjungan wisatawan asing pada periode Januari –Juli bahkan hanya 43 wisatawan.

Tidak sebanding dengan jumlah akomodasi wisata di Bali yang mencapai ribuan. Desakan itu disuarakan anggota DPR RI dapil Bali, I Ketut Kariyasa Adnyana.

Politisi PDIP ini mendukung pembukaan pariwisata Bali secepatnya. Namun, Kariyasa mengingatkan sebelum pariwisata dibuka, protokol kesehatan dan fasilitas kesehatan terutama rumah sakit harus siap.

“Jangan sampai ada rumah sakit penuh dan kehabisan oksigen saat pariwisata dibuka. Fasilitas kesehatan dan prokes ini harus diperhatikan betul,” kata Kariyasa dikutip dari Radarbali.id.

Selain itu, sebelum pariwisata dibuka, vaksinasi tahap dua minimal sudah mencapai 70 persen. Sebagai catatan, vaksinasi tahap II di Bali saat ini baru mencapai 30 persen.

Jadi, sebelum vaksinasi tahap II mencapai 70 persen dari jumlah populasi, pemerintah tidak gegabah mengambil keputusan.

Syarat lainnya, penjagaan di pintu masuk, terutama darat harus diperketat. “Jangan lagi ada celah yang belum vaksin bisa masuk Bali,” pungkasnya.  (rb/san/pra/JPR)