DPR Minta Kemenperin Dukung Koster Soal Larangan AMDK, Maladewa Contohnya

Selasa, 15 April 2025 – 09:36 WIB
DPR Minta Kemenperin Dukung Koster Soal Larangan AMDK, Maladewa Contohnya - JPNN.com Bali
Ilustrasi pekerja mengemas botol air minum dalam kemasan (AMKD). Pemerintah Bali resmi melarang produksi AMDK di bawah 1 liter. Foto: ANTARA/Iggoy el Fitra/nz

Oleh karena itu, industri harus bisa menyesuaikan diri dengan perubahan dunia dengan memproduksi pengganti plastik sekali pakai yang lebih ramah lingkungan.

Seperti pengganti kantong plastik/ kresek, sedotan plastik, styrofoam, hingga produk/minuman kemasan plastik.

Aturan ini membantu menjaga citra Bali sebagai pulau yang bersih dan hijau.

“Kebijakan-kebijakan ini menunjukkan komitmen kita bersama dalam mengurangi sampah plastik dan mendorong penggunaan alternatif yang lebih ramah lingkungan.

Apa yang dilakukan Pemprov Bali ini saya lihat masih moderat hanya kemasan yang di bawah 1 liter.

Bali hanya minta industri kita termasuk para pedagang untuk menyesuaikan perubahan ini,” tutur Evita Nursanty. (lia/JPNN)

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Evita Nursanty minta Kemenperin mendukung upaya mewujudkan Bali bebas sampah plastik sekali pakai.

Redaktur & Reporter : Ali Mustofa

Facebook JPNN.com Bali Twitter JPNN.com Bali Pinterest JPNN.com Bali Linkedin JPNN.com Bali Flipboard JPNN.com Bali Line JPNN.com Bali JPNN.com Bali
JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News